6 Cara Melakukan Penghijauan Dengan Menanam Pohon Tanpa Punya Lahan

Musim kemarau di tahun 2023 ini, terasa berbeda dibanding musim kemarau di tahun-tahun sebelumnya. Durasinya memanjang, rekor suhu dan polusi udara juga meningkat. Tidak bisa dipungkiri mungkin ini salah satu pertanda kalau bumi sedang tidak baik-baik saja. Kita jadi tahu dan mengerti bahwa efek pemanasan global itu nyata.

Kita sebagai manusia yang disebut khalifah di muka bumi, ternyata memiliki andil penyebab pemanasan global. Meskipun tidak semua, masih ada yang berusaha berjuang merawat bumi dengan berbagai upaya. Agar efek pemanasan global bisa ditekan sebisa mungkin, udara menjadi bersih dan bumi kembali sehat. Salah satu upaya adalah dengan cara melakukan penghijauan dengan menanam pohon.

Anjuran Menanam Pohon

Sebenarnya Rasulullah SAW telah mengajarkan dan menganjurkan umat muslim untuk menanam pohon.

Diriwayatkan oleh sahabat Jabir,“Rasulullah saw bersabda, ‘‘Tiada seorang muslim yang menanam pohon atau menebar bibit tanaman, lalu (hasilnya) dimakan oleh burung atau manusia, melainkan ia akan bernilai sedekah bagi penanamnya,’'
(HR Bukhari, Muslim, dan At-Tirmidzi).

Dari hadist di atas, dapat disimpulkan bahwa menanam pohon merupakan catatan amal sedekah bagi penanamnya.

Bagaimana tergugah untuk ingin menanam pohon bukan? Untuk menumbuhkan pohon memang butuh waktu beberapa tahun, namun jika tidak segera dimulai dari sekarang kapan lagi.

Yuk, kita mulai saja dari sekarang untuk menanam pohon, tanpa kata :

• Nanti - kalau sudah punya rumah bisa menanam pohon di pekarangan. Atau dengan kata tapi saya kan tidak punya lahan.
• Tapi - rumah saya minimalis, bagaimana bisa menanam di lahan terbatas. Atau tidak punya lahan untuk menanam.

Insyaa allah ada saja jalan menuju kebaikan. Simak cara di bawah ini ya

6 Cara Melakukan Penghijauan Dengan Menanam Pohon Tanpa Punya Lahan

Akan ada banyak cara , jika kita mau berusaha mencari cara melakukan penghijauan dengan menanam pohon tanpa punya lahan.

1. Menyebarkan Biji

Biji dari buah-buahan yang kita makan, sebaiknya jangan langsung dibuang bersama sampah lainnya atau masuk ke dalam komposter. Berbekal biji itu, kita bisa menanam pohon lho. Keringkan biji buah-buahan, simpan dengan baik. Saat sudah terkumpul dan ada kesempatan pergi ke lahan terbuka. Sebar biji di lahan terbuka seperti hutan, kawasan hutan kota, taman nasional, perbukitan, pegunungan, lapangan dan lain-lain.

View this post on Instagram

A post shared by Lusty Ulfa (@lustyulfa)

Acara piknik atau wisata tidak hanya melulu soal healing yourself, tetapi juga healing our earth. Harapannya, alam akan menumbuhkan pohon dari biji yang kita sebar. Nantinya pohon yang tumbuh bisa menambah asupan oksigen di bumi, memberikan tempat tinggal, makan untuk mahluk hidup yang tinggal di sekitar pohon dan manfaat lainnya.

2. Donasi Bibit Pohon

Pemilik lahan rumah minimalis bisa menanam biji dari buah di polybag atau pot. Bisa biji dari buah yang dikonsumsi atau biji dari buah pohon yang kita jumpai di sekitar rumah. Bibit yang tumbuh dari biji tersebut biarkan hingga setinggi kurang lebih 50 cm. Lalu berikan kepada pengelola taman / kebun untuk ditanam kembali. Bahkan, ada teman saya yang sengaja memberikan bibit pohon kepada pengelola tempat pemakaman umum untuk pohon peneduh di sana. Kira-kira donasi bibit pohon ke mana lagi ya, ada ide?

3. Menawarkan Bibit

Caranya hampir mirip dengan cara kedua yaitu menumbuhkan bibit pohon. Perbedaannya, bibit pohon nantinya ditawarkan dan diberikan kepada teman yang memiliki lahan luas / perkebunan / komunitas pegiat lingkungan. Penawaran yang diberikan bisa secara cuma – cuma atau berbayar. Duh kalau bahas berbayar, aromanya menuju ke arah ide bisnis ini. Hehehe.

Ya memang tidak menutup kemungkinan menjadi bisnis yang menjanjikan, terutama biji yang kalian tanam adalah buah lokal yang semakin langka keberadaannya.

buah lokal yang mulai langka, juwet/jamblang/anggur jawa

4. Tanam Pohon Secara Online

Eh apa tidak salah cara yang keempat ini? Inilah keajaiban era nternet saat ini. Menanam pohon bisa dilakukan secara online. Konsepnya adalah menyisihkan dana elektronik kalian atau menyalurkan donasi via transfer kepada platform penggalang dana berbasis aplikasi. Nominal yang diberikan senilai bibit pohon yang ditawarkan oleh penggalang dana. Dana yang terkumpul akan dibelikan bibit pohon dan ditanam di lahan yang telah ditentukan.

Cara yang satu ini sudah bukan hal yang baru lagi dan marak dilakukan oleh instansi, komunitas atau personal. Mengingat kemudahan yang ditawarkan demi memfasilitasi keinginan kalian untuk bantu melakukan penghijauan dengan menanam pohon.

5. Ikut Program Adopsi Pohon

Adopsi pohon bukan berarti kalian membawa pohon ke rumah untuk dirawat. Ingat, lahan rumah kalian minimalis bukan? Program adopsi pohon ini biasanya dilakukan oeh instansi seperti pengelola taman nasional, yayasan pemerhati hutan atau lembaga pengelola hutan. Jadi kalian sebagai adopter akan dikenakan biaya per bulan untuk penanaman pohon baru hingga perawatan. Bisa juga perawatan pohon yang sudah berusia agar tetap tumbuh subur.

Adopter secara berkala akan mendapatkan laporan berupa foto pohon, data pohon, tagging nama di pohon, geotag lokasi dan dokumentasi pohon lainnya)
Tertarik untuk adopsi pohon? Segera hubungi lembaga / instansi terpercaya ya hijauholic

6. Jadi Volunteer di Acara Tanam Pohon Massal

Sebentar lagi ada peringatan Hari Pohon Sedunia yang jatuh setiap tanggal 21 November. Pastinya akan ada banyak event menyelenggarakan penanaman pohon secara massal. Ayo segera hunting dan ajak teman-teman kalian untuk berpartisipasi. Pastinya seru dan keinginan kalian untuk melakukan penghijauan dengan menanam pohon tanpa punya lahan akan puas tersalurkan.

dokumentasi pribadi : youth for climate change indonesia 2011

Bagaimana masih enggan atau justru malah semangat ingin menananam pohon ? Setelah menyimak 6 cara melakukan penghijauan dengan menananm pohon tanpa punya lahan di atas. Semoga kalian tergugah. Kita semua bisa berpartsipasi dan punya kesempatan besar melakukan penghijauan dengan menanam pohon.

Karena tugas penghijauan dengan menanam pohon bukan hanya milik dinas pemerintah terkait atau yayasan atau lembaga saja. Tapi tentang tanggung jawab bersama merawat dan menghijaukan bumi.